Halaman
129129
129129
129
Hiburan
Pada Pelajaran 9 ini kamu akan mempelajari serta menguasai
beberapa kemampuan berbahasa berikut ini.
1. Kemampuan membacakan naskah berita. Dalam pembelajaran
ini, tersedia sebuah teks berita. Kamu diharapkan mampu
membaca teks berita tersebut dengan delapalan dan intonasi yang
tepat.
2. Kemampuan merangkum hasil wawancara. Teks wawancara
disajikan dalam pelajaran ini harus kamu baca sampai paham
betul isinya. Setelah membaca, kamu diharapkan mampu
merangkum isi berita tersebut.
3. Kemampuan menulis proposal. Dalam pembelajaran ini diawali
dengan penjelasan tentang proposal kemudian dicontohkan
sebuah proposal kegiatan. Mencontoh dari proposal tersebut,
kamu diharapkan mampu menulis proposal dengan baik.
4. Kemampuan membaca karya sastra terjemahan. Karya sastra
terjemahan dalam pembelajaran ini kamu baca dan pahami isinya
dengan baik. Kemudian kamu harus mampu menjawab sejumlah
pertanyaan isi cerita tersebut.
Pelajaran
Pelajaran
9
9
130130
130130
130
u
Belajar Efektif
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
untuk SMA/MA Kelas XI Ilmu Alam/Ilmu Sosial
u
1
A
Membacakan Naskah Berita
Kamu pernah menyaksikan
SCTV award
atau
award
lainnya?
Pada acara penganugrahan tersebut sudah mulai dimunculkan
kategori pembaca berita terbaik. Dengan munculnya kategori tersebut
membuktikan betapa pentingnya teknik dan gaya membaca dalam
penyampaian berita. Selain isi beritanya yang aktual, bahasanya yang
lugas, juga cara membacanya menarik dan hidup.
1. Bacalah teks berita berikut ini oleh salah seorang atau dua orang
siswa dengan baik sesuai ketentuan pembacaan berita!
Harapan Tanggung Jawab
Setelah sebelumnya hanya terdengar sebagai suatu gagasan,
yang salah satunya tertuang dalam sebuah sarasehan para seniman
yang berlangsung di Rumentang Siang pada tanggal 27 Maret 2002
lalu dengan tema Restrukturisasi Optimalisasi Gedung Kes
enian
Rumentang Siang, akhirnya perubahan struktur manajemen
pengelolaan Gedung Kesenian Rumentang Siang, Bandung terjadi.
Peristiwa ini bisa dikatakan bersejarah karena inilah untuk
pertama kalinya hal itu terjadi sejak gedung kesenian yang
bersejarah di kota ini diresmikan oleh Gubernur Jabar Solihin GP
pada tanggal 10 Januari 1975. Banyak hal yang mendasari keperluan
tersebut, yang seluruhnya diasumsikan berangkat dari fakta kondisi
gedung yang tak bisa disendirikan dari perkembangan dan
pertumbuhan seni modern di Bandung. Mulai dari kondisi fisiknya
yang tua dan telah rapuh, lingkungan yang kian terjepit dan terasing
oleh keramaian pasar dan pedagang kakilima, dan terutama lagi,
aura sejarahnya yang telah hilang di tengah pertumbuhan berbagai
ruang-ruang publik kesenian lainnya di Bandung. Tapi satu hal
yang disebut menjadi pokok persoalan ketika hendak memperbaiki
kondisi gedung tersebut adalah melakukan penyegaran dalam
struktur manajerialnya.
Inilah salah satu pemikiran yang mencuat dalam sarasehan para
seniman tentang merevitalisasi Gedung Kesenian Rumentang Siang
yang diadakan pada tahun 2002 kemarin. Dalam pemikiran ini
manajemen diandaikan bisa bergerak dinamis dengan membangun
jaringan publikasi yang intens sehingga berbagai peristiwa kesenian
yang disuguhkan tidak hanya menjadi konsumsi para seniman,
melainkan juga mampu meraih publik yang lebih luas dan beragam.
Di lain sisi kualitas pertunjukan itu sendiri menjadi tekanan yang
mengandaikan bahwa hal itu hanya bisa dilakukan sepanjang
131131
131131
131
u
Belajar Efektif
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
untuk SMA/MA Kelas XI Ilmu Alam/Ilmu Sosial
u
manajemen memiliki seperangkat lembaga untuk itu, yakni Dewan
Kurator. Juga satu hal yang cukup diberi tekanan ketika itu adalah,
bagaimana menyiasati keterasingan Rumentang Siang dari
masyarakat sekelilingnya sehingga mereka merasa akan turut
memiliki gedung itu.
Sejumlah pemikiran yang tertuang dalam sarasehan tersebut
bisalah dikatakan sebagai cetak biru bagi struktur manajemen baru
yang legitimasi keberadaannya ditegaskan oleh Surat Tugas yang
diterbitkan oleh lembaga yang kini membawahinya, yakni D
inas
Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Jabar melalui Surat Tugas
Nomor 431/84-Kes. Struktur manajemen baru itu sendiri
sesungguhnya tidaklah mengalami perubahan yang berarti, kec
uali
duduknya Yayat Hendayana sebagai manajer menggantikan
Endang Rusma. Demikian pula dengan sejumlah nama-nama
seniman yang duduk sebagai dewan kurator, paling tidak nama-
nama itu telah muncul jauh sebelumnya, seperi Yesmil Anwar, Sis
Triadji, Wakabul, Dadi P. Danubrata, Benny Yohanes, Aat Suratin,
dan Tjetje Raksa Muhamad yang juga merangkap selaku wakil
manajer. Jika pun yang dianggap baru itu dirasakan oleh orang-
orang seperti Moel Mge, Udin, dan 6 orang lainnya dalam hal status,
kini status mereka adalah pegawai honorer Disbudpar Jabar.
Perubahan struktur manajemen pengelola dan keberadaan
dewan kurator dengan nama-nama tersebut, mendapat berbagai
tanggapan dari para seniman. Termasuk juga status Gedung
Kesenian Rumentang Siang yang kini berada di bawah birokrasi
Disbudpar Jabar. Bahkan hal ini telah muncul sejak mencuatnya
nama-nama dewan kurator. Kemunculan nama-nama mereka
mengapungkan pertanyaan tentang ukuran apa yang dipakai
sehingga nama-nama itu duduk sebagai dewan kurator, seperti
muncul pertanyaan dari aktor Hermana MT. Demikian pula dengan
kecemasan yang dilontarkan oleh aktor Asep Budiman, bahwa kelak
otoritas dewan itu hanya akan memberi peluang tampilnya
kelompok-kelompok kesenian yang berada di wilayah lingkaran
mereka sendiri mengingat para dewan kurator itu umumnya
memiliki kelompok-kelompok kesenian, terutama teater. Meski
senada dengan Asep Budiman, aktor senior Muh. Sunjaya berharap
bahwasannya anggota dewan kurator itu tidaklah duduk untuk
mewakili kelompoknya, melainkan representasi dari sebuah
parameter estetika yang hendak dikenakan pada setiap kelompok
seni yang akan tampil di Rumentang Siang.
”Tapi ini semua akhirnya terpulang pada integritas kepribadian
mereka,” ujarnya seraya menegaskan bahwa ia sendiri tidak begitu
mengenal terlalu jauh mereka yang duduk di dewan itu.
Menanggapi suara-suara tersebut, Yayat Hendayana
mengatakan, bahwa objektivitas tetap digunakan sebagai parameter
yang sesungguhnya dalam kinerja dewan kurator kelak. Tidak
hanya bagi kelompok yang merupakan kelompok yang salah
seorang dewan kurator itu sendiri berada di dalamnya, bahkan juga
132132
132132
132
u
Belajar Efektif
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
untuk SMA/MA Kelas XI Ilmu Alam/Ilmu Sosial
u
terhadap kelompok seni yang mendapat rekomendasi dari
Disbudpar Jabar. ”Persoalannya adalah itu layak atau tidak.
Objektivitas akan tetap dipakai, dari manapun datangnya kelompok
itu,” ujar Yayat dalam percakapan kami pada Senin kemarin (10/
2/2003) di Gedung Kesenian Rumentang Siang.
Dalam konteks inilah ia pun dengan tegas menolak adanya
kemungkinan bahwa Rumentang S
iang kelak hanya akan dibebani
oleh program-program Disbudpar sebagai lembaga yang
memayungi. ”Tidak. Jika itu terjadi, kami akan menolak. Dengan
kata lain, persoalan manajemen dan program Disbudpar tidak ikut
campur. Demikian pula dengan penentuan personil manajemen.
Sepenuhnya dilakukan oleh komunitas seniman,” jelasnya.
Lebih jauh tentang tugas-tugas dewan kurator itu sendiri, Yayat
mengungkapkan bahwa tugas mereka tidaklah semata-mata hanya
sebagai lembaga yang melegitimasi suatu kelompok untuk tampil
di Rumentang Siang. Namun juga memikirkan bagaimana
mengemas berbagai materi pertunjukan sehingga bisa menjadi
menarik. ”Saya akan memanfaatkan secara optimal keberadaan
dewan kurator tim ahli ini untuk memikirkan segala hal. Termasuk
juga mencari sponsor.”
Namun demikian dalam pandangan Yayat, dewan kurator atau
tim ahli bukanlah lembaga satu-satunya yang memiliki otoritas,
terutama dalam penyusunan program. Ia mengatakan, pada
substansinya seluruh penyusun program Rumentang Siang kelak
diharap tetap melibatkan seluruh seniman sehingga ia
merepresentasikan semangat kebersamaan. Selain sebagai ruang
silaturahmi, juga bisa bermakna mengembalikan ikatan batin para
seniman dengan keberadaan Rumentang Siang yang selama ini
terasa sangat mengendur. Selain itu adalah juga menyiasati
keterasingan Rumentang Siang dari masyarakat di sekelilingnya,
seperti yang terlontar dalam sarasehan para seniman. Untuk hal
tersebut, Yayat mengagendakan suatu upaya untuk menjadikan
Rumentang Siang sebagai tempat kesenian bagi para pedagang dan
masyarakat di sekelilingnya.
”Dengan upaya menumbuhkan rasa memiliki pada gedung ini,
diharapkan masyarakat akan ikut menjaga penataannya dengan
kesadaran sendiri. Misalnya, mereka tidak akan berdagang
menghalangi Rumentang S
iang, sebab memang kita tidak mungkin
melarangnya,” tandasnya.
Rumentang Siang ke depan, seperti apa yang mengemuka dari
manajernya yang baru, Yayat Hendayana, adalah keberadaannya
dengan sejumlah harapan dan janji yang semata-mata bukan hanya
untuk mengembalikan pamor sejarahnya. Namun pula untuk
memberi makna pada tanggung jawab itu sendiri terhadap sejarah
masa depannya, termasuk, dan ini yang terutama, sejarah orang-
orang di dalamnya.
Pikiran Rakyat,
13 Februari 2003.
133133
133133
133
u
Belajar Efektif
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
untuk SMA/MA Kelas XI Ilmu Alam/Ilmu Sosial
u
B
Khazanah Bahasa
2. Siswa yang lain mengamati pembacaan berita yang dilakukan
temannya dari unsur:
a. pelafalan;
b. intonasi;
c.
kejelasan ucapan;
d. tatapan mata; dan
e. sikap berdiri atau duduk.
3. Laporkan hasil pengamatan kamu kemudian jadikan bahan
diskusi dipimpin oleh seorang moderator!
Untuk menjadi pembaca berita yang baik perlu memperhatikan hal-
hal berikut.
1. Memperhatikan tanda baca atau
pungtuasi
, terutama tanda
koma yang harus meninggi nadanya, tanda titik yang harus
menurun nadanya, tanda tanya, dan tanda seru.
2. Memperhatikan penggalan-penggalan kalimat sesuai dengan
kesatuan kelompok kata. Tidak boleh memecah pengucapan
suatu kesatuan kelompok kata.
3. Pengaturan jeda harus sesuai penggalan kelompok kata, agak
panjang terdapat pada tanda koma dan jeda panjang apabila
terdapat tanda titik.
4. Pengaturan napas harus sesuai dengan pengaturan jeda.
5. Memperhatikan tekanan kata, baik tekanan dinamik, tekanan
nada, maupun tempo sehingga tercipta intonasi yang baik.
6. Pelafalan harus jelas, suara luar tidak terpengaruh suara perut.
7. Pandangan tidak selalu terpusat pada teks tetapi sekali-kali
pada pemirsa.
8. Mimik disesuaikan dengan topik yang dibacakan.
Merangkum Hasil Wawancara
Hasil wawancara yang dimuat pada media massa ada yang
langsung berupa teks wawancara, dan ada pula yang sudah diubah ke
dalam bentuk berita. Untuk mengubah hasil wawancara yang berupa
tanya jawab memerlukan ketelitian karena semua unsur yang dihasilkan
dari wawancara harus tersampaikan. Selain itu, penyampaiannya pun
harus menarik, singkat, dan jelas.
134134
134134
134
u
Belajar Efektif
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
untuk SMA/MA Kelas XI Ilmu Alam/Ilmu Sosial
u
2
Berikut ini hasil wawancara yang dikutip dari tabloid
Gaul
Edisi
38, 2003.
1. Bacalah hasil wawancara terhadap
Steve Emmanuel
berikut ini!
Gaul
:
Kamu ngapain aja sih, sekarang?
Steve
: Ngapain lagi? Syuting, syuting, dan syuting!
Pemotretan ... jumpa fans .... trus syuting lagi! (Steve
ketawa)
Gaul
:
Gak bosen tuh?
Steve
:
Well,
kadang-kadang sih, bosen juga. Tapi,
what can I
do
? Itu kerjaan gue...jadi memang musti dikerjain.
Gaul
:
Kenapa musti? Emangnya ada yang maksa?
Steve
: Gak ada. Cuma, kan gue nggak hanya bertanggung
jawab sama diri gue sendiri aja. Gue punya pacar,
dan juga sekarang sudah punya anak. Umurnya 11
bulan. Lagi lucu-lucunya. Kewajiban gue dong
menghidupi mereka (wajah Steve berubah serius saat
ngomongin anaknya. Ia kelihatan dewasa.
Gaul
mencoba mengalihkan obrolan ke soal kariernya)
Gaul
:
Siapa sih, yang ngajak kamu masuk ke dunia
entertainment?
Steve
: Gak ada. Semua terjadi secara kebetulan saja. Ada
orang yang ngajak gue ikutan modeling. Gue nurut
aja. Gak lama kemudian gue bergabung dalam satu
agency. Dari situ semua berjalan otomatis, mengalir.
Dan, gue merasa
enjoy
. Apalagi ketika gue mulai
punya penghasilan sendiri ... hehehehe ...
that feels
good, Man
!
Gaul
:
So, cita-cita kamu sebenarnya apa? Jadi bintang
sinetron?
Steve
: Wah ... enggak! Cita-cita gue tuh, dari kecil pengen
banget jadi pemain sepak bola. Tapi gak diizinin. Dan
berhubung sekarang udah umur segini, ya ...
kayaknya tau diri ya, ... hahaha ... mungkin ... anak
gue nanti, deh!
Gaul
:
Tapi, sekarang kan, kamu ngetopnya di sinetron?
Steve
: Yang sekarang terus gue jalani. Tapi yang jelas nggak
akan seterusnya di dunia seperti ini. Apalagi dunia
sinetron. Kalau imannya nggak kuat tuh, gawat
banget deh ... Gue mau jadi orang baik-baik aja. Dan,
begitu uang terkumpul, gue mau jadi
businessman
!
(terlihat banget dari raut mukanya, Steve begitu
serius dengan hidupnya. Terutama setelah
kurangnya dukungan keluarga di saat usianya sendiri
baru 19 tahun, sementara keputusan-keputusan besar
harus diambilnya)
135135
135135
135
u
Belajar Efektif
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
untuk SMA/MA Kelas XI Ilmu Alam/Ilmu Sosial
u
Gaul
:
Balik lagi ke soal anak. Kamu sekolahnya gimana
kalau sudah punya anak?
Steve
: Itu hal terpenting dalam hidup. Tadinya gue cuma
mau syuting 1 tahun, terus mau balik ke sekolah. Tapi
sekarang, udah ada anak, susah ya, kayaknya? Tapi,
kalau disuruh milih sekolah jurusan apa, hmm...
ayah gue pengen gue jadi pilot. Ibu pinginnya gue
jadi pekerja sosial, sementara gue sendiri pengen jadi
pemain sepak bola! Huahahaha ... kacau, kan? Nggak
ada yang nyambung.
Gaul
:
Kamu kalau lagi bosen dan nggak pengen kerja,
ngapain, sih?
Steve
: Marah-marah! Ngambek! Teriak ... terus berangkat
kerja! Hahaha, kasian, ya? Abis, gimana, dong? Biar
lagi nggak
mood,
tapi kerjaan kan harus terus!
Gaul
:
OK. Menurut kamu, kamu kepilih menjadi pemain
sinetron, karena kamu emang bagus mainnya atau
karena kamu cakep?
Steve
: Hua ha ha ha...
what kind of question is that
?
Well,
... di
sini emang lebih banyak orang cakep yang dipilih.
Tapi kalau emang mau karier ini berlanjut sampai
tua, maka kita harus juga bisa akting dengan baik ....
Apalagi kalau bisa main sama orang yang gue
idolakan karena permainannya, wah itu kan
kesempatan yang bagus banget buat belajar.
Gaul
:
Siapa sih, artis yang kamu suka banget itu?
Steve
: Banyak. Dan emang banyak banget pemain yang
punya karakter bagus, kayak Al Pacino ....
Gaul
:
Gimana kalau misalnya kamu dapet tawaran buat
main sama Al Pacino ... dan harus kasih jawaban
saat itu juga? Kamu bakal jawab apa?
Steve
: Wow, takut! No, no, no...!
Take it! I don’t know
.
Hmmm... gue ambil! Tapi gue yakin hari pertama
syuting gue akan ngumpet dulu karena ketakutan ...
tapi gue ambil deh! Hehehehe ....
Gaul
:
Kok ragu?
Steve
: Nggak, cuma takut aja. Mungkin karena banyak
banget keputusan yang harus gue pikirin mateng-
mateng dalam hidup gue... dan bagaimanapun gue
kan masih muda banget. Sudah begitu banyak
keputusan besar yang gue ambil, resikonya besar, dan
tanggung jawabnya juga tidak main-main. Jadi gue
harus sangat hati-hati ngejawab apa-apa ....
Gaul
:
Kalau ada kesempatan untuk menarik atau
mengulang satu keputusan dalam hidup kamu,
yang kamu pernah sesali, yang mana yang mau
kamu perbaiki?
Steve
:
(Dengan mantap dan tanpa berpikir dua kali, Steve
136136
136136
136
u
Belajar Efektif
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
untuk SMA/MA Kelas XI Ilmu Alam/Ilmu Sosial
u
C
menjawab)
Detik di mana gue memutuskan untuk
melompati pagar rumah gue dan kabur dari orang
tua ....
Gaul
:
Sebelum berpisah, diujung obrolan, dengan segala
kerendahan hatinya sempat menitip satu pesan:
”Jangan
pernah
ngefans
sama saya. Karena saya adalah
contoh yang buruk untuk ditiru. Kalau mau, ambil
saja pelajaran dari kesalahan saya!”
Pewawancara: Melani Subono
2. Rangkum hasil wawancara yang dilakukan tabloid
Gaul
terhadap Steve Emmanuel tersebut!
3. Reproduksi hasil rangkuman tersebut ke dalam kesimpulan
hasil wawancara berbentuk teks berita!
4. Ubahlah menjadi bahasa yang baik dan benar serta variasi
kalimat, pilihan kata, juga EYD!
5. Bacakan hasil kerja kamu di depan kelas seperti membacakan
sebuah berita!
Menulis Proposal
1. Ciri-ciri Proposal
Anda pernah mendengar istilah proposal?
Proposal sangat diperlukan apabila kita akan melaksanakan suatu
kegiatan, terutama kegiatan yang melibatkan umum atau orang banyak.
Proposal dapat diartikan usulan dan rencana kegiatan. Sebelum
menyelenggarakan suatu kegiatan proposal harus dibuat terlebih
dahulu.
Di dalam suatu organisasi, seperti OSIS, sering dilaksanakan
berbagai kegiatan. Agar kegiatan berjalan lancar dan hasilnya
memuaskan, perlu perencanaan yang matang. Perencanaan tersebut
dituangkan dalam bentuk usulan kegiatan, rencana kegiatan, atau
proposal. Di samping sebagai perencanaan, proposal bertujuan untuk
memperoleh izin dan kesepakatan dari pihak-pihak yang berwenang,
termasuk pemberitahuan mengenai kegiatan yang akan dilaksanakan.
Proposal disusun secara resmi dengan menggunakan bahasa yang
resmi pula serta mengikuti aturan yang berlaku. Apa saja yang harus
terdapat dalam sebuah proposal itu?
137137
137137
137
u
Belajar Efektif
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
untuk SMA/MA Kelas XI Ilmu Alam/Ilmu Sosial
u
Bacalah dan amati kerangka proposal berikut ini!
ORGANISASI SISWA INTRA SEKOLAH
SMA
.............................................
PANITIA KARYAWISATA 2004/2005
PROPOSAL KARYAWISATA KELAS 2 SMA
................................
TAHUN PELAJARAN 2004/2005
A. LANDASAN PEMIKIRAN
1. Pelaksanaan Program OSIS periode 2004/2005.
2. Program Kesiswaan SMA .......... Tahun pelajaran 2004/2005.
3. Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah
No. .......... tentang Pedoman Pembinaan Kesiswaan.
4. Karyawisata merupakan upaya mengaplikasikan teori dengan
alam sekitarnya.
5. Implementasi dari karyawisata akan tampak pada perubahan
tingkah laku belajar siswa secara mandiri dan sifat
kegotongroyongan.
6. Karyawisata siswa akan mendorong peningkatan pembinaan
organisasi, baik secara administrasi maupun personal.
7. dan seterusnya
B. BENTUK KEGIATAN
Karyawisata ke Yogyakarta Kelas 2 SMA ......... tahun pelajaran
2004/2005.
C. TUJUAN KEGIATAN
1. Umum
Membicarakan tujuan yang bersifat umum, berhubungan
dengan pendidikan, atau tujuan kegiatan ekstrakurikuler.
2. Khusus
Menuliskan tujuan yang ingin dicapai setelah mengadakan
kegiatan yang berhubungan langsung dengan objek kegiatan
dan pelaksanaannya.
D. WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN
Kegiatan dilaksanakan pada hari .......... tanggal ..........
Objek wisata yang dikunjungi:
•
Candi Borobudur
•
Keraton Yogya
•
Pantai Parangtritis
•
Goa Jatijajar
E. AKOMODASI DAN TRANSPORTASI
1. Akomodasi
Menginap satu malam di Wisma PGRI Yogyakarta
138138
138138
138
u
Belajar Efektif
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
untuk SMA/MA Kelas XI Ilmu Alam/Ilmu Sosial
u
2. Transportasi
Menggunakan delapan bus pariwisata
F. PELAKSANA
1. Susunan Panitia
Penasihat
: Kepala SMA ............................................
Penanggung jawab : Wakasek Kesiswaan
Pembina
: Pembina OSIS
Wali kelas 2 SMA ...................................
Guru yang ditunjuk
Ketua
: ...................................................................
Sekretaris
:
...................................................................
Bendahara
: ...................................................................
Seksi-seksi:
a. Perlengka
pan
: ...................................................................
b. Humas
: ...................................................................
c.
Akomodasi/
Transportasi
: ...................................................................
d. dan seterusnya sesuai kebutuhan
2. Peserta
Seluruh siswa kelas dua
SMA .......................................................
G. PENDANAAN
1. Pemasukan
Setiap siswa dipungut
Rp .................................................
Jumlah peserta ......
Pemasukan keseluruhan
Rp .................................................
2. Pengeluaran
a. Administ
rasi
Rp .................................................
b. Transportasi 8 x Rp ....
Rp .................................................
c.
Akomodasi ....
x Rp
....
Rp .................................................
d. Pembimbing .... x Rp
....
Rp .................................................
e. PPPK
Rp .................................................
f.
Konsumsi .... x .... x Rp .... Rp .................................................
g. dan lain lain ....
Jumlah
Rp .................................................
Sebelum menentukan besarnya pungutan, terlebih dahulu
memperhitungkan dana yang dibutuhkan (pengeluaran). Setelah
itu, baru memperhitungkan pungutan terhadap peserta.
H. PENUTUP
Untuk penutup sebagai perbandingan dapat memperhatikan contoh
berikut ini.
”Berhasil tidaknya kegiatan ini sangat tergantung pada partisipasi
dan bantuan semua pihak. Diharapkan semua pihak yang terlibat
pada kegiatan ini ikut berpartisipasi agar kegiatan berjalan lancar.
139139
139139
139
u
Belajar Efektif
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
untuk SMA/MA Kelas XI Ilmu Alam/Ilmu Sosial
u
Sasaran Kompetensi
3
..............................., ............................. 2004
Panitia Karyawisata Kelas 2 SMA ............
nama terang
nama terang
Ketua
Sekretaris
Mengetahui,
Wakasek Urusan Kesiswaan,
Pembina Osis,
_________________________
______________________
1. Tuliskan ciri-ciri tulisan berbentuk proposal!
2. Unsur apa saja yang harus ada dalam sebuah proposal?
3. Mengapa sebelum kegiatan dilaksanakan perlu dibuat dulu
proposal?
4. Bentuklah kelompok kecil dua atau tiga orang kemudian
lengkapi dan sempurnakan kerangka proposal di atas!
5. Bacakan kerangka yang sudah dilengkapi tersebut di depan
kelas dan mintalah tanggapan dari kelompok lain!
2. Menyusun Proposal
Untuk menyusun sebuah proposal kita perlu mengetahui secara
rinci mulai dari tema, nama kegiatan, bentuk kegiatan, peserta, tujuan
serta dasar pemikirannya. Selain itu kebutuhan pendanaan dan sumber
pendanaan perlu diperhitungkan secara matang. Hal itu perlu kita
lakukan karena proposal merupakan awal pijakan untuk melaksanakan
kegiatan. Apabila kita kurang teliti dalam pembuatan proposal, tidak
menutup kemungkinan kegiatan yang kita laksanakan akan gagal atau
merugi.
1. Anda ditugasi oleh ketua OSIS sebagai panitia penyelenggara
festival band antarkelas di sekolah kamu. Buatlah proposal
sebagai usulan rencana kegiatannya!
2. Bacakan proposal yang kamu buat di depan kelas sebagai bahan
diskusi kelas!
140140
140140
140
u
Belajar Efektif
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
untuk SMA/MA Kelas XI Ilmu Alam/Ilmu Sosial
u
D
Membaca Karya Sastra Terjemahan
Latar belakang, asal-usul, dan identitas pengarang sangat
berpengaruh dalam isi suatu hasil karya sastra. Salah satu
kecenderungan seorang pengarang adalah ia akan mengkaitkan pokok
persoalan yang dihadapi si tokoh cerita dalam karyanya, dengan
kehidupan realita masyarakat tempat si pengarang tinggal. Misalnya
satu tema cerita yang sama akan sangat berbeda jika digarap oleh
seorang pengarang Indonesia dan pengarang asing. Seorang pengarang
pada umumnya cenderung bercerita berdasarkan hasil pengamatan dan
pengalamannya atas kehidupan di sekitar ia tinggal. Oleh sebab itu,
kehidupan sosial masyarakat, seperti adat istiadat, kebiasaan,
pandangan hidup, gaya hidup, norma dan sebagainya tempat
kehidupan si pengarang akan mewarnai isi karya sastranya.
Perhatikan dan bacalah cerpen terjemahaan karya Stephen Marker
pengarang asal Amerika berikut!
Jodoh yang Sempurna
Pengarang
: Stephen Makler
Judul asli
: The Perfect Match
Penerjemah : Sumarsono
Aku masuk ke dalam kantor dan bersalaman dengan seorang laki-
laki yang tersenyum-senyum yang bernama Pak Blaucher. Pakaiannya
lebih rapi ketimbang aku. Selanjutnya ia membuka-buka tumpukan
kertas seperti menata kue serabi.
”Saya yakin kamu akan puas dengannya,” katanya. ”Dia telah kami
pilih sesuai dengan persyaratan komputer. Tidak ada yang melebihinya
dari seratus puluh juta wanita yang memenuhi syarat di Amerika
Serikat. Kami memilah berdasarkan suku, agama, etnik, dan latar
belakang regional ....”
Sebelum aku datang ke tempat ini, keinginanku begitu menggebu.
Duduk di sini sebagai pihak yang berkepentingan. Ini suatu kantor yang
nyaman, tetapi kursinya tidak membikin orang betah.
”Dan sekarang...”, ia berkata. Bagaikan tukang sihir ia melebarkan
pintu yang menuju ke kamar lain. Lebih dahulu ia siapkan mantel tanpa
lengan. Aku mengira seekor kelinci, tetapi aku memperoleh satu
kejutan.
Ia cantik. Sungguh, ia cantik.
”Saudara Walker, ini Nona Dunfield dari Laughing Lake, Montana.
Nona Dunfield, ini Saudara Franklin Walker dari New York.”
141141
141141
141
u
Belajar Efektif
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
untuk SMA/MA Kelas XI Ilmu Alam/Ilmu Sosial
u
”Yang betul Frank. Franklin adalah seseorang yang lain lagi,”
kataku. Aku meneduhkan kegugupanku. Ia cantik, lihatlah.
Pak Bleaucher menyukai, dan kami bisa omong-omong.
”Hai.”
”Hai,” sahutnya.
”Saya... Saya sangat puas dengan pilihan ini,” kataku. Aku merasa
sulit beramah-tamah. Barangkali ia tidak suka dengan perkataan
pilihan. ”Maksud saya, saya senang cara bertemu begini.”
Dia tersenyum. Dia punya senyum manis. Giginya bagus.
”Terima kasih,” sahutnya. ”Begitu juga saya.” Ia tampak malu.
”Saya tiga puluh satu,” kataku tanpa pikir.
”Ya, saya tahu,” katanya. ”Itu semua ada di kartu.”
Rasanya omong-omong begini terlalu berlebihan. Segalanya ada
di kartu. Karena itu, sesungguhnya tidak banyak yang bisa dibicarakan.
”Bagaimana dengan anak-anak?” tanyanya.
”Tiga. Dua laki-laki dan seorang perempuan.”
”Itu yang justru aku inginkan.” Lebih rendah dari catatan
”Rancangan Masa Depan”. Itu satu di antaranya.”
Tiba- tiba aku perhatikan ada secarik kertas di tanganku. Pada
halaman pertama terpampang suatu kartu IBM dengan ukuran vital
tubuhnya. Aku mengira-ngira apa yang dipegangnya sama dengan ini.
Aku mulai melihat-lihat sampai selesai, begitu juga dia. Membuka-buka
lembaran begini membuat banyak suara.
Katanya ia suka musik klasik. (Ini ada dalam ”Preferensi dan
Kebiasaan”).
”Kau suka musik klasik?” tanyaku padanya.
”Yah,.... Lebih daripada yang lainnya. Aku juga punya koleksi
lengkap PH dari Frankie Laine.”
”Dialah penyanyi kawakan yang besar,” aku memuji.
Kulanjutkan memeriksa bersamanya. Ia suka buku, sepak bola,
duduk dekat bagian bioskop, tidur dengan jendela-jendela tertutup,
anjing, kucing, ikan mas, ikan tuna, sandwich, ikan salami, pakaian
sederhana, memberikan es kepada anak-anak (anak kami nyatanya),
tinggal di pinggiran kota, museum seni, ....
Ia menunjukkan, ”Rupanya kesukaan kita banyak yang sama.”
”Persis sama,” tegasku.
Aku membaca tulisan yang berjudul ”Psychology”. Ia tampak malu,
menghindari pertanyaan, tanpa kata terucap, tipe seorang ibu yang baik.
”Aku suka kau tidak merokok atau tidak minum,” ujarnya.
”Tidak. Aku tidak menyukainya. Hanya sesekali aku minum bir.”
”Itu tidak bisa dikatakan jelek.”
”Yah, mungkin aku lupa menghentikannya.” Aku berharap aku
tidak memikirkan hal itu
Kami membaca catatan habis satu sama lain.
”Kita banyak kesamaan,” katanya.
Sembilan tahun sudah kini, aku dan Alice menikah. Tiga anak telah
kami miliki, dua laki-laki dan seorang perempuan. Kami tinggal di
pinggiran kota, dan banyak mendengarkan musik klasik dan PH-nya
Frankie Laine. Penghabisan kali kami mempertengkarkan, bahwa
142142
142142
142
u
Belajar Efektif
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
untuk SMA/MA Kelas XI Ilmu Alam/Ilmu Sosial
u
4
terlalu jauh untuk mengingat-ingat. Kami sepakat hampir dalam setiap
hal. Dia adalah seorang istri yang baik dan jika aku boleh
mengatakannya juga, aku pun seorang suami yang baik. Perkawinan
kami begitu sempurna. Kami akan bercerai bulan depan. Aku tak kuasa
menahannya.
Bentuklah kelompok 4-5 orang, kerjakan dan diskusikan pertanyaaan dan
kegiatan berikut ini!
1. Perhatikan dan catatlah pokok alur cerita cerpen tersebut.
Ceritakan kembali cerpen tersebut dengan menggunakan
bahasa kamu secara tertulis berdasarkan alur cerita yang telah
kamu tentukan!
2. Jelaskan bagaimana awal mula Tuan Walker dan Alice Dunfield
saling berkenalan?
3. Apa komentar kamu mengenai cara berkenalan dan cara
berbicara para tokoh dalam cerpen tersebut?
4. Buatlah tanggapan atau komentar mengenai cara menyatakan
pendapat atau pikiran para tokoh dalam cerpen tersebut!
5. Buatlah tanggapan atau komentar mengenai kesenangan dan
kebiasaan para tokoh dalam cerpen tersebut
6. Walker dan Alice Dubfield akhirnya berpisah meskipun mereka
bersepakat dalam banyak hal. Mengapa hal tersebut dapat
terjadi pada mereka?
7. Jelaskan menurut pendapat kamu adakah nilai-nilai yang
terkandung dalam cerpen tersebut yang tidak sesuai dengan
nilai-nilai masyarakat Indonesia pada umumnya?
8. Jelaskan menurut kamu hal apa yang paling menarik dari isi
cerita cerpen tersebut?
9. Hikmah apa yang kamu dapatkan setelah membaca cerpen
terjemahan tersebut?
10. Bacakan hasil kerja kelompok kamu di depan kelas oleh salah
satu anggota kelompok!
11. Mintalah tanggapan dari siswa atau kelompok yang lain atas
hasil kerja kelompok kamu!
143143
143143
143
u
Belajar Efektif
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
untuk SMA/MA Kelas XI Ilmu Alam/Ilmu Sosial
u
1. Membaca naskah berita harus jelas dalam pelafalannya, tepat
dalam intonasinya, serta sikap yang wajar.
2.
Wawancara adalah dialog dengan narasumber yang tujuannya
untuk mencari atau menggali informasi yang diperlukan.
3. Proposal adalah tulisan yang berisi suatu rencana kegiatan yang
akan dilaksanakan.
4. Membaca karya sastra terjemahan adalah membaca karya sastra
asing yang telah diubah ke dalam bahasa Indonesia.
Sudahkah kamu menguasai berbagai kemampuan berbahasa dalam
Pelajaran 9 ini? Untuk mengukur dan meningkatkan kemampuanmu, coba
kamu praktikkan dalam kehidupanmu sehari-hari berbahasa berikut ini.
1. Simaklah siaran berita dari sebuah siaran telivisi. Perhatikan cara
pelafalan, intonasi, dan ekpresi yang dilakukan oleh pembaca berita
tersebut. Jadikanlah contoh untukmu dalam pembacaan teks berita di
kelas.
2. Dengarkan wawanacara yang ditayangkan dari sebuah televise. Catat
olehmu isi pokok wawancara tersebut.
3. Umpamanya kamu anggota karang taruna di tempat tinggalmu. Karang
taruna tersebut akan melaksanakan lomba membaca puisi. Berdasarkan
hal tersebut buatlah proposal kegiatan tersebut.
4. Bacalah sebuah karya sastra terjemahan yang ada di perpustakaan
sekolahmu. Temukan hal-hal yang menarik dari cerita tersebut.
9
I.
Pilihlah salah satu jawaban yang benar!
Untuk nomor 1 dan 2, bacalah wawancara berikut!
Pewawancara
: “Apa bahan-bahan yang
digunakan untuk menjernih-
kan air sumur?”
Narasumber
: “Bahannya kerikil, ijuk, arang, sekam, dan batu bar
a.
”
Pewawancara
: “Kemudian, alat-alat apa saja yang diperlukan?”
Narasumber
: “Drum untuk m
enampung dan mengalirkan air
tingginya 50 cm sebanyak dua buah, kran air dua
buah, dan slang air.”
Pewawancara : .....
Narasumber
: “Drum p
ertama untuk menampung air yang akan
dijernihkan dan drum kedua untuk menyaring.”
144144
144144
144
u
Belajar Efektif
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
untuk SMA/MA Kelas XI Ilmu Alam/Ilmu Sosial
u
1. Teks wawancara rumpang di atas dapat dilengkapi dengan kalimat
...
a.
Di mana air itu ditampung?
b.
Mengapa air ditampung dalam drum?
c.
Siapa yang menampung air tersebut?
d.
Kapan air tersebut dimasukkan ke dalam drum?
e.
Mengapa harus menyiapkan dua buah drum, Pak?
2.
Topik wawancara di atas adalah ....
a.
cara-cara menjernihkan air
b.
cara-cara menggunakan air jernih
c.
alat-alat untuk menjernihkan air
d.
cara mendapatkan alat untuk menjernihkan air
e.
air jernih sangat dibutuhkan
3.
Akhir-akhir ini banyak siswa yang suka bertawuran. Hampir
setiap hari kita dengar ada tawuran. Tidak sedikit korban jiwa yang
terkena tusukan benda tajam. Untuk menanggulangi hal seperti itu,
maka kami Musyawarah Kepala Sekolah (MKS) se-DKI akan
mengadakan seminar tentang ... dan seterusnya.
Paragraf di atas merupakan kutipan dari proposal yang dituangkan
pada bagian ....
a.
masalah
b.
luas-lingkup
c.
tujuan
d.
pelaksanaan
e.
latar belakang
4.
Proposal dibuat ....
a.
sebelum kegiatan dilaksanakan
b.
setelah kegiatan dilaksanakan
c.
pada waktu kegiatan dilaksanakan
d.
sebelum dan setelah kegiatan dilaksanakan
e.
sebeleum dan pada waktu kegiatan
5.
Tujuan wawancara : mengetahui tujuan, persiapan pelaksanaan,
sumber dana kegiatan pentas seni
Narasumber : guru kesenian
Pewawancara : Andi (seksi majalah dinding sekolah)
Salah satu kalimat tanya yang sesuai diajukan pewawancara adalah
...
a.
Apakah pelaksanaan pentas seni sudah kamu pikirkan masak-
masak?
b.
Bagaimana dampak pentas seni terhadap kreativitas siswa ini, Bu?
c.
Bagaimana cara ibu mendapatkan dana untuk pembiayaan
pentas seni ini?
d.
Bagaimana pendapat ibu terhadap pentas seni ini?
e.
Apakah ibu senang dan selalu termotivasi untuk melaksanakan
pentas seni disekolah ini?
145145
145145
145
u
Belajar Efektif
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
untuk SMA/MA Kelas XI Ilmu Alam/Ilmu Sosial
u
6.
Setiap tahun di sekolah saya diadakan perkenalan bersama
(Persama) dan berbagai kegiatan ekstrakurikuler. Kegiatan ini
sudah disusun dalam program kerja OSIS. Panitia yang terbentuk
akan merencanakan kegiatan tersebut tanggal 4-15 September 2004
di perkemahan Cidahu, Sukabumi. Untuk itu, panitia menyusun
proposal.
Kalimat berisi tujuan pelaksanaan kegiatan dalam penulisan
proposal sesuai dengan ilustrasi tersebut adalah ...
a.
Kegiatan OSIS ini sudah disusun dalam program jangka panjang
sehingga harus dilaksanakan sesuai dengan program yang ada.
b.
Kegiatan ini dilaksanakan di Cidahu, Sukabumi dan pesertanya
adalah seluruh siswa kelas X dan pengurus OSIS.
c.
Kegiatan ini akan berlangsung dari tanggal 4-5 September 2004,
untuk itu segera daftarkan diri ke ruang sekretariat OSIS.
d.
Kegiatan bersama ini diadakan untuk mengakrabkan dan
menjalin kerja sama antara anggota OSIS dari berbagai
ekstrakurikuler yang ada di sekolah.
e.
Kegiatan ini memerlukan dana yang cukup besar. Oleh karena
itu, setiap peserta dikenakan biaya Rp50.000,00
7.
Tujuan wawancara:
mengetahui apa saja yang disediakan sekolah
Kalimat wawancara yang sesuai dengan tujuan wawancara tersebut
adalah ...
a.
Bagaimana pengumpulan fasilitas sekolah ini?
b.
Apa fungsi fasilitas sekolah ini?
c.
Apa saja fasilitas yang tersedia di sekolah ini?
d.
Mengapa perlu fasilitas di sekolah ini?
e.
Di mana saja dapat digunakan fasilitas itu?
8.
Tuk Bomo tampaknya tak sabar melihat Hamidah belum juga
dapat dibaringkan di balai-balai. Ia lalu mengambil bunga pohon
kelapa yang di atas meja. Kemudian bunga pohon kelapa itu
dipukul-pukulkannya ke tubuh Hamidah yang sedang meronta-
ronta minta dilepaskan itu. Hamidah terus menjerit dan
mengumpat-umpat Tuk Bomo.
Tuk Bomo tampak seperti sedang melafalkan sesuatu. Tak jelas
apakah ia sedang berdoa atau membaca mantera-mantera. Ia
kemudian mengambil air bunga di dalam baskom dan
menyiramkannya ke tubuh Hamidah.
Surau Tercinta, Sutirman Eka A.
Nilai budaya yang terdapat dalam penggalan novel tersebut adalah
...
a.
Memukul-mukulkan bunga pohon kelapa untuk menyembuh-
kan penyakit.
b.
Menenangkan orang sakit dengan air bunga.
c.
Menyiram air bunga ke balai-balai.
d.
Berdoa untuk kesembuhan.
e.
Melafalkan sesuatu di depan tubuh si sakit.
146146
146146
146
u
Belajar Efektif
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
Bahasa Indonesia 2
untuk SMA/MA Kelas XI Ilmu Alam/Ilmu Sosial
u
Untuk nomor 9 dan 10 bacalah teks berita berikut!
Sekitar 300 dari 400-an kios dan jongko (los) di Pasar Inpres Sayati, Kota
Bandung/Sabtu (26/8) dini hari, musnah terbakar. Dalam peristiwa itu seorang
perempuan pedagang ayam potong, Fatimah bin Yusuf (50-an), tewas terbakar
karena terkurung api dalam kiosnya.
Keterangan yang dihimpun Sabtu siang menyebutkan, api mulai berkobar
sekitar pukul 02.30 ketika para pedagang masih tertidur lelap. Karena
kencangnya tiupan angin kemarau dan terbakarnya tenda-tenda plastik, api
dengan cepat menjalar ke hampir semua bagian pasar yang terletak di Jalan
Kopo itu
.
Api baru berhasil diatasi sekitar pukul 07.30, setelah sekitar sepuluh mobil
pemadam kebakaran dari Kota dan Kabupaten Bandung dikerahkan ke lokasi
kejadian. Namun, akibat luapan massa, Jalan Poros Kopo Soreang sempat macet
total selama beberapa jam.
9. Pertanyaan yang sesuai dengan isi teks berita tersebut adalah ...
a.
Berapa rupiah kerugian atas kebakaran Pasar Inpres Sayati?
b.
Di manakah Fatimah, korban kebakaran tersebut dimakamkan?
c.
Siapa yang menjadi korban kebakaran Pasar Inpres Sayati?
d.
Dari mana datangnya tiupan angin kencang ke lokasi
kebakaran?
e.
Mengapa para pedagang terlelap tidur ketika terjadi kebakaran?
10.
Pokok-pokok penting dalam teks berita tersebut adalah ...
a.
Pasar Inpres Sayati terbakar tanggal 28 Agustus, pukul 02.30
dini hari.
b.
Pasar Inpres Sayati terbakar, satu orang tewas, dan Jalan Kopo
Soreang macet.
c.
Api mulai berkobar pukul 02.30 dan baru dapat diatasi pukul
07.30.
d.
Jajan Kopo Soreang macet total karena Pasar Inpres Sayati
kebakaran.
e.
Angin kencang kemarau mengakibatkan cepatnya api menjalar
ke kios-kios.
II. Jawablah pertanyaan berikut dengan benar!
1. Tuliskan langkah-langkah yang harus kamu lakukan bila akan
membacakan berita supaya baik! Apa yang dimaksud daftar
pustaka?
2.
Apa yang dimaksud wawancara?
3. Bagaimana cara merangkum hasil wawncara?
4. Apa yang kamu ketahui tentang proposal?
5. Sebutkan bagian-bagian atau unsur-unsur yang harus ada dalam
sebuah proposal!